script async src="//pagead2.googlesyndication.com/pagead/js/adsbygoogle.js"> Info Kanker Para Laki-Laki Wajib Baca !! Jangan Lagi Taruh Handphone Di Saku Celana! Anda Dapat Tak Punya Anak Jikalau Masih Melakukannya..!!!

Info Kanker Para Laki-Laki Wajib Baca !! Jangan Lagi Taruh Handphone Di Saku Celana! Anda Dapat Tak Punya Anak Jikalau Masih Melakukannya..!!!


TipsehatBunda - Buat para pria, hati-hati jangan suka menaruh HP atau smartphone dalam keadaan hidup di kantong celana, alasannya ialah itu berbahaya. Misalnya mendengarkan musik via earphone dengan smartphone ditaruh di kantong celana depan. Kebiasaan itu sanggup menimbulkan suhu di sekitar testis meningkat, dan jikalau berlangsung usang sanggup mengganggu kesuburan.


Kesuburan laki-laki memang erat kaitannya dengan kondisi testis. Testis ialah dua buah organ tubuh berbentuk lingkaran lonjong yang ada di dalam kantong yang disebut skrotum. Orang Indonesia menyebut testis dengan buah zakar. Orang Sunda menyebutnya : sasalak, alasannya ialah kantong skrotum menyerupai buah salak. Testis merupakan organ penghasil speerma laki-laki yang bisa membuahi sel telur wanita.

Testis yang sehat memerlukan temperatur atau suhu yang ideal. Dan suhu yang ideal bagi testis untuk memproduksi speerma yang baik ialah dibawah suhu normal tubuh. Menurut sebuah sumber disebutkan bahwa suhu testis yang ideal ialah 3° Celcius dibawah suhu tubuh normal. Kaprikornus jikalau suhu tubuh normal sekitar 35°C, maka usahakan suhu testis dijaga sekitar 32°C.

Menaruh hp di saku celana bisa menimbulkan ketidaksuburan

Meningkatnya suhu disekitar testis sanggup menimbulkan ketidaksuburan pria. Suhu testis yang meningkat akan merusak bakal calon speerma dan juga mengurangi proses pembentukan speerma dalam testis.

Selain menaruh hp atau smartphone di kantong celana, beberapa kondisi berikut ini juga sanggup menimbulkan suhu testis meningkat, yaitu : suka mandi dengan air hangat, memakai celana jeans ketat, banyak bekerja di tempat-tempat yang panas, suka mandi sauna, termasuk bekerja sebagai sopir angkot dengan posisi mesin di bawah daerah duduk dll.

Berkurangnya jumlah speerma juga tergantung pada lamanya paparan. Misalnya mandi air hangat suhu 43 – 45 °C tiap hari selama 30 menit sanggup menurunkan produksi speerma hingga 90 %.

Begitu pula halnya dengan radiasi ponsel. Peneliti dari University of Exeter, Dr Fiona Matthews menemukan bahwa pergerakan speerma terang sanggup terpengaruh radiasi ponsel, terutama bila ponselnya disimpan di saku celana. Radiasi yang terlalu bersahabat dengan organ intim laki-laki yang sanggup menimbulkan kualitas speerma turun hingga 90 %.

Selain temperatur testis, baik atau buruknya kualitas speerma juga dipengaruhi oleh hal lain, menyerupai : asupan makanan, gaya hidup, stress, kelebihan berat tubuh dll.

Menjaga kesehatan testis bagi seorang laki-laki sangat penting artinya. Salah satunya ialah dengan meninggalkan kebiasaan jelek yang bisa menciptakan suhu di sekitar testis meningkat.

Jika kesuburan ialah hal prioritas bagi seorang pria, maka tidak ada lagi alasan untuk menaruh hp atau smartphone dalam keadaan hidup di kantong celana depan. Setuju ?

Tolong bagikan gosip ini ke teman, kerabat, dan keluarga Anda.