script async src="//pagead2.googlesyndication.com/pagead/js/adsbygoogle.js"> Stop Makan 6 Jenis Ikan Ini, Alasannya Ialah Berbahaya Untuk Kesehatan Anda !!!

Stop Makan 6 Jenis Ikan Ini, Alasannya Ialah Berbahaya Untuk Kesehatan Anda !!!


TipssehatBunda - Kita semua tahu, ikan itu enak dan sehat, kaya nutrisi penting, serta baik untuk kecerdasan otak. Namun, rupanya ada ikan-ikan tertentu yang sebaiknya tidak Anda makan.


Alih-alih menyehatkan, enam jenis ikan ini justru mengandung zat-zat yang tidak baik untuk tubuh. Menurut Bright Side, inilah enam ikan yang sebaiknya jarang Anda makan, atau malah tidak usah sama sekali.

1. Ikan Lele Impor


Ikan lele impor sanggup tumbuh dengan ukuran yang cukup besar. Untuk mempercepat pertumbuhan, banyak peternak lele yang memberi masakan dengan hormon tertentu. Rata-rata lele di pasaran tumbuh dengan tidak wajar. Kendati demikian, lele yang hidup di alam bebas punya kandungan gizi yang baik.

2. Makerel


Makerel yakni sebutan bagi sekelompok ikan maritim yang terdiri dari beberapa marga anggota famili Scombridae. Namun, rupanya ikan ini cenderung mengandung zat merkuri. Makerel di Samudra Atlantik dianggap paling banyak mengandung merkuri. Jadi, ada baiknya Anda tidak makan ikan jenis ini terlalu banyak.

3. Tuna


Sebagaimana Makerel, ikan yang mempunyai gaya hidup berkelompok ini juga punya kandungan merkuri, khususnya, tuna sirip hitam dan sirip biru. Ikan ini jenis ini juga dihentikan dikonsumsi secara berlebihan.

4. Ikan Nila


Di balik kelezatan ikan Nila, rupanya mengandung konsentrasi lemak yang berbahaya. Peneliti merinci, kandungan lemak berbahaya yang dikandung ikan nila setinggi kandungan lemak pada babi. Terlalu banyak mengonsumsi ikan ini akan menambah kadar kolesterol dan menciptakan badan menjadi sensitif terhadap alergi.

5. Ikan Dolar


Ikan Dolar atau oilfish mengandung zat gempylotoxin, homogen zat yang terkandung dalam lilin. Zat ini sangat sulit dimetabolisme oleh tubuh. Meskipun racunnya tak begitu merugikan tubuh, tetapi mengonsumsi dalam jumlah yang banyak sanggup menjadikan gangguan pencernaan. Untuk mengurangi kadar gempylotoxin, ikan ini sebaiknya digoreng sampai kering atau dipanggang dalam waktu lama.

6. Belut


Belut masuk dalam kategori jenis ikan yang mengandung banyak lemak. Belut masuk dalam catatan ikan berbahaya alasannya kebanyakan belut kini hidup dengan menyerap limbah industri pertanian. Spesies belut di Amerika malah telah dinyatakan punya racun yang tinggi. Sementara, belut Eropa dianggap berbahaya alasannya tercemar merkuri dalam jumlah yang besar.

Itulah enam jenis ikan yang dianggap berbahaya. Umumnya ikan-ikan itu tidak disarankan untuk dikonsumsi alasannya rata-rata habitat mereka telah terkotori limbah manusia.Ikan-ikan di atas khusus ikan yang berasal dari perairan Eropa dan Amerika.

Sementara untuk jenis ikan yang sama dan hidup di Indonesia, ikan-ikan tersebut tergolong aman. Sebab perairan di Indonesia masih tergolong baik untuk habitat ikan. Kementerian Kelautan dan Perikanan Republik Indonesia menjamin keamanan mengkonsumsi ikan-ikan tersebut.

Tolong bagikan gosip ini ke teman, kerabat, dan keluarga Anda.