Terjadi nya konstipasi pun juga sanggup usang atau pun sebentar. Konstipasi cukup sering dialami oleh banyak orang, lantaran hal itu akan menciptakan sulit nya tubuh untuk mengeluarkan kotoran. Perut buncit merupakan salah satu tanda kalau konstipasi berlangsung lama.
Penyebab Penyakit Konstipasi |
Karena banyak nya kotoran yang tidak terbuang usang kelamaan semakin banyak dan pada tamat nya akan menumpuk sehingga akan perut akan membuncit juga. Terjadi nya konstipasi baik hanya sebentar atau pun usang tidak baik untuk kesehatan.
Karena kotoran harus segera di buang dari dalam tubuh, tidak baik kalau menumpuk terlalu banyak di dalam nya. Konstipasi juga termasuk penyakit ringan yang tidak baik untuk dialami.
Penyebab Penyakit Konstipasi
Konstipasi umumnya terjadi ketika tinja bergerak terlalu lamban dalam sistem pencernaan. Akibat banyak sisa-sisa masakan yang tertinggal terlalu lama, kolon atau usus besar akan menyerap air makin banyak, sehingga menciptakan tinja menjadi keras dan kering.
Penyakit ini sanggup disebabkan oleh aneka macam faktor yang terkadang terjadi secara bersamaan. Faktor-faktor risiko tersebut meliputi:
- Pola makan yang buruk, contohnya kurang mengonsumsi serat atau kurang minum.
- Kurang aktif dan jarang melaksanakan olahraga.
- Mengabaikan harapan untuk buang air besar.
- Rasa tidak leluasa ketika memakai toilet.
- Kekurangan atau kelebihan berat badan.
- Gangguan mental, menyerupai kecemasan atau depresi.
Penyakit atau kondisi medis lain, contohnya diabetes, prolaps rektum, penyumbatan atau penyempitan usus, kanker usus besar, stroke, penyakit Parkinson, cedera saraf tulang belakang, hipotiroidisme, serta hipertiroidisme.
Efek samping obat-obatan tertentu, contohnya aksesori kalsium, aksesori zat besi, antasida yang mengandung aluminium, obat diuretik, analgesik yang mengandung opium (seperti kodein dan morfin), antidepresan, antiepileptik untuk pengobatan epilepsi, serta antipsikotik untuk pengobatan skizofrenia dan penyakit kejiwaan lainnya.
Jika penyebabnya memang obat, konstipasi biasanya akan reda ketika Anda berhenti meminum obat tersebut.
Konstipasi Pada Bayi dan Anak-anak
Bayi dan belum dewasa sering mengalami konstipasi. Beberapa faktor yang sanggup menyebabkannya adalah:
- Pola makan yang buruk, contohnya bayi yang minum susu terlalu banyak atau belum dewasa yang makan dengan porsi berlebihan, kurang minum air putih, atau kurang asupan seratnya.
- Sering menahan harapan buang air besar, contohnya lantaran terlalu asyik bermain.
- Merasa tertekan ketika latihan memakai toilet, contohnya lantaran diajari terlalu dini atau lantaran orang bau tanah yang terlalu sering menasihati.
- Perubahan rutinitas, menyerupai cemas lantaran hari pertama masuk sekolah.
- Rasa cemas atau tidak nyaman ketika memakai toilet, contohnya lantaran trauma ketika latihan.
- Adanya kelainan, contohnya lantaran anus dan rektum bayi tidak terbentuk secara tepat atau adanya gangguan pada sistem pencernaan.
Konstipasi dan Kehamilan
Konstipasi juga sering dialami oleh ibu hamil pada masa awal kehamilan lantaran tubuh mereka memproduksi lebih banyak hormon progesteron wanita. Peningkatan hormon yang berfungsi sebagai pelemas otot ini menciptakan otot usus sulit berkontraksi dan mendorong kotoran keluar.
Cara Mengatasi Konstipasi
Sesuai dengan penyebabnya ada banyak cara mengatasi sembelit mulai dari perubahan gaya hidup sampai obat-obatan pencahar atau pencuci perut.
Perubahan Gaya Hidup
Selain sanggup mengatasi sembelit, perubahan gaya hidup menjadi lebih sehat ini, juga akan mencegah sembelit tiba kembali, inilah yang sanggup anda lakukan:
- Olah raga setiap hari. Aktifitas fisik akan meningkatkan kekuatan otot usus serta pergerakannya. Hal ini sangat berperan melancarkan sistem pencernaan dan membantu mengatasi sembelit.
- Tingkatkan asupan serat. Serat yang cukup pada masakan akan menciptakan feses menjadi lebih lunak dan licin sehingga gampang melewati usus. Kaprikornus makanlah buah dan sayuran segar setiap hari terutama buah pepaya, namun jangan eksklusif banyak atau berebihan ya, lantaran akan menciptakan kembung. Kaprikornus mulailah secara sedikit demi sedikit sampai dirasa nyaman.
- Jangan menahan Buang Air Besar. Ketika sudah kebelet BAB sebaiknya dituruti saja. Karena menunda-nunda buang hajat akan menciptakan feses tertahan dan akan membuatnya semakin keras hasilnya susah dikeluarkan.
Beberapa obat yang sanggup dipakai untuk mengatasi sembelit antara lain:
- Stimulan. Berfungsi meningkatkan gerakan usus atau dikenal juga dengan istilah obat pencehar. contohnya senna, bisacodyl (contohnya dulcolax), dan minyak jarak. Obat sembelit ini tidak cocok untuk penggunaan jangka panjang.
- Agen prokinetik. Obat sembelit ini akan meningkatkan kekuatan pergerakan usus, contohnya misoprostol, colchicine, dan tegaserod.
- Agen pembentuk serat. Merupakan Suplemen penambah serat pada feses contohnya metilselulosa, psyllium, kalsium polycarbophil dan guar gum.
- Agen hiperosmolar (osmotik). Membantu semoga cairan pada rongga usus tercukupi contohnya susu magnesium, magnesium sitrat, laktulosa, polietilen glikol.
- Emolien. Berfungsi melunakkan tinja, tetapi kurang efektif dibandingkan obat lain. Contoh emolien docusate atau minyak mineral.